Mider Buyut,Adat Istiadat Yang Tak Lekang oleh Waktu di Desa Majasih Indramayu

Indramayu Jabar, SIBER88.CO.ID_Warga desa Majasih Kecamatan Sliyeg Kabupaten Indramayu pada Kamis Malam(17/4/2025)saling berjejer di sepanjang jalan gang desa sambil menyediakan berbagai macam makanan,air, aneka kembang bahkan pedupaan lengkap dengan bara api yang sudah diberi kemenyan.Malam itu tepat pada malam Jum’at Kliwon, pemerintah desa Majasih melakukan sala satu tradisi desa yakni Mider Buyut( Mider : memutari,Buyut : simbol desa-red).

Ritualnya,Kepala Desa(Kuwu) Majasih membawa Buyut sambil memutari tiap jalan desa dan jalan gang yang ada di desa Majasih diiringi oleh para pamong desa dan sebagian para warga desa tersebut,kemudian sala satu pamong desa sebut saja Bayan mencelupkan tongkat yang ia bawa ke tempat air yang telah disediakan oleh para warga di sepanjang jalan tersebut.

Kuwu Majasih,Tati Sunarti, saat dikonfirmasi awak media SIBER88 menyampaikan bahwa adat istiadat Mider Buyut hanya bisa dilakukan ketika ada hal yang bersifat urgent,tidak harus tiap tahun dilakukan.

“Mider Buyut dilakukan manakala di desa kami terjadi huru hara atau adanya wabah penyakit, pelaksanaan Mider Buyut ini pun bisa dilakukan jika Kuwu atau Bayan mimpi kurang bagus tentang situasi masyarakat desa kami,” ungkap Kuwu Tati.

“Pelaksanaannya pun bisa satu tahun sekali atau 2,3 bahkan 4 tahun sekali,” tambahnya.

Menurutnya, adat istiadat Mider Buyut ini dilakukan hanya sebagai simbol pembawa kabaikan untuk para warganya.

“Tetap tujuan kita hanya satu, berdoa meminta kepada Allah Subhanahu Wata’ala agar dijauhkan dari hal-hal buruk dan sebaliknya agar diberi kebaikan oleh Nya,” tegas Kuwu Majasih.

“Kami berharap seluruh warga desa Majasih terhindar dari marabahaya, tentram dalam menjalankan aktivitas keseharian dan bisa meningkatkan taraf hidup perekonomian,” harapannya.

Di era kepemimpinannya, adat istiadat Mider Buyut baru pertama kali dilakukan,namun di era – era sebelumnya adat istiadat tersebut sudah sering dilakukan.

Di lokasi berbeda,tepatnya di gang Komabayana,sala satu warga desa Majasih, Urip,kepada media ini mengatakan bahwa warga desa sangat menjunjung tinggu nilai-nilai tradisi yang ada di desanya.

“Masyarakat Majasih sangat kompak dalam setiap acara yang digelar oleh pemerintah desa,sebab pasti tujuannya untuk kami sendiri,” ujar Urip sambil menunggu kedatangan rombongan Mider Buyut melewati gangnya.