Indramayu Jabar, SIBER88.CO.ID_Pesta rakyat(mermuli-red) Buyut Gading desa Gadingan-Mekargading kecamatan Sliyeg setiap tahunnya selalu berlangsung meriah.
Jelang festival arak-arakan,tepatnya pada malam sebelum hari H,dilakukan tradisi temohan di setiap blok yang akan mengikuti karnaval, seperti yang dilakukan oleh warga blok Panggung desa Mekargading.
Para warga blok Panggung melakukan temohan dengan cara menaruh uang sambil berjalan antri di tempat yang sudah disediakan oleh panitia.
Marjukni,salah satu panitia temohan blok Panggung,kepada media ini mengatakan, setelah acara temohan para warga mengikuti acara undian,peserta undian adalah warga yang telah membeli kaos seragam karnaval khusus blok Panggung.
“Lebih dari 400 kaos seragam blok Panggung yang terjual, artinya peserta undian pun jelas sama dengan kaos yang sudah terjual,karena setiap pembelian kaos disertai satu kupon,” terang Jukni sapaan akrab Marjukni, Selasa(22/10/2024)malam.
Jukni menyebut,para pembeli kaos seragam blok Panggung bukan hanya dari kalangan blok tersebut saja,namun juga dari luar blok bahkan ada pembeli kaos seragam dari luar desa Mekargading.
“Alhamdulillah warga blok Panggung sangat kompak dan semangat untuk memeriahkan acara karnaval ini dan biasanya uang yang terkumpul dari hasil temohan ini jumlahnya mencapai jutaan rupiah,” ungkapnya.
“Nanti pagi hari Rabu(23/10/2024)pelaksanaan puncak acara, seluruh kreasi seni hasil karya warga desa Gadingan-Mekargading akan diarak mengelilingi beberapa desa seperti desa Sliyeg,desa Sliyeg Lor, kemudian desa Majasih dan desa Majasari lalu kembali ke blok masing-masing,” papar Jukni.
“Mudah-mudahan tahun ini lebih meriah dari tahun-tahun sebelumnya,” tandasnya.
Acara karnaval Buyut Gading sudah berlangsung puluhan tahun, setiap jalan desa yang dilalui festival arak-arakan selalu dipadati masyarakat untuk melihat berbagai kreasi seni yang ditampilkannya.