Bandung Jabar, SIBER88.CO.ID_DPR RI bersama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menggelar Sosialisasi Manajemen Bisnis Untuk UMKM di GOR Desa Nanjung kecamatan Margaasih kabupaten Bandung, Selasa (07/11/2023).
Gelaran tersebut diikuti 250 pelaku UMKM yang ada di kabupaten Bandung.
Sosialisasi ini untuk membantu UMKM dalam meningkatkan potensi pelatihan yang dibimbing oleh tim BRIN yang sudah sangat profesional dan pengalaman di bidangnya.
Dalam kesempatan itu Rian Firmansyah, anggota DPR-RI Komisi VII dari fraksi NASDEM berharap, sosialisasi yang digelar bersama BRIN bisa memberikan bimbingan kepada UMKM dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan kinerja UMKM dalam menciptakan inovasi dan manajemen yang baik bagi seluruh peserta yang berasal dari berbagai bisnis UMK.
Menurutnya, Kelompok usaha UMKM yang sudah( existing) bisa mengatur dari mulai tahapan produksi, tahapan finansial, tahapan distribusi sampai pada konsumen agar layak dikonsumsi dan digunakan, ini bukan satu hal yang mudah maka perlu pelatihan juga bimbingan teknis.
“Saya harap tentunya UMKM ini bisa lebih meningkatkan kualitas keahlian-keahlian di bidang UMKM nya, juga terus berpikir kreatif dalam rangka mempromosikan produk-produknya agar omsetnya lebih banyak dan lebih dari yang ditargetkan oleh para UMKM,”kata Rian.
Anggota dewan yang akrab disapa Kang Rian ini juga menyampaikan,bagi pelaku UMKM modal itu sangat diperlukan juga merupakan hal yang utama, namun tidak kalah penting bahwa pelaku UMKM harus memperhatikan kreasi produk yang akan diluncurkan atau dijual yang nantinya akan disampaikan kepada konsumen atau pelanggan.
“Jadi kalau misalkan modal tanpa kreasi, begitu juga kreasi produk tanpa modal itu juga sebenarnya tidak lengkap, namun kesemuanya itu harus seimbang karena jika kita berbicara terkait permodalan itu sangat relatif tergantung daripada garapan atau rumpun usaha kita seperti apa,” ujar Rian.
Selain itu,potensi wisata yang ada di kabupaten Bandung dan Bandung Raya, kang Rian juga menganggap bahwa ini merupakan sebuah potensi yang bisa digali dengan menyinkronkan antara UMKM dan pelaku wisata sebagai bentuk kolaborasi yang baik dengan ekonomi kreatif.
“Pariwisata merupakan sebagai lokomotif utama di kabupaten Bandung dan sekitarnya menjadi hal yang utama untuk disinkronisasi dan disinergiskan, di mana ini merupakan peran kita bersama baik pemerintahan dan para pelaku UMKM,”pungkasnya.
Penulis : Yans
Editor : Badruzzaman